Kamis, 23 Maret 2023

RINGKASAN MATERI PKK (Produk Kreatif dan Kewirausahaan) KELAS 11

RINGKASAN MATERI PKK KELAS 11 SEMESTER 1

BAB 4

Rancangan Prototype dan Pembuatan Kemasan Produk 

A. Pengertian Desain Produk

    Desain produk merupakan terjemahan dari Industrial Design. Desain produk bisa juga disebut dengan desain kemasan. Desain produk adalah sebagai alat manajemen unutuk menterjemahkan hasil kegiatan penelitian dan pengembangan yang dilakukan sebelum menjadi rancangan yang nyata yang akan diprosukasi dan dijual dengan menghasilakan laba. Pengertian desain dikemukakan oleh W. J Stanton (1981), yang telah diterjemahkan oleh DR. Buchori Alma dalam bukunya manajemen pemasaran dan pemasaran jasa.

B. Maksud dan Tujuan Desain Produk

    Desain produk mempuanyai maksud dan tujuan untuk memebantu perusahaan dalam mencipatakan dan mengembangkan produk baru atau untuk menjamin hasil produk yang sesuai dengan keinginan pelanggan.

Manfaat dari desain produk antara lain :

  1. Menghindari kegagalan yang mungkin terjadi dalam pembuatan suatu produk.
  2. Memilih metode yang paling baik dan ekonimis dalam pembuatan produk.
  3. Menentukan standarisasi atau spesifikasi produk yang dibuat.
  4. Menghitung baiaya dan menentukan harga produk ynga dibuat.
  5. Mengetahui kelayakan produk yang dibuat tersebut apakah sudah memenuhi persyaratan atau masih perlu perbaikan kembali.
Tujuan desain produk antara lain:

  1. sebagai identitas / merek suatu produk.
  2. untuk menghasilkan suatu produk yang berkualitas tinggi dan memiliki nilai jual yang tinggi.
  3. Untuk menghasilkan produk yang trend pada masanya.
  4. Untuk membuat produk dengan biaya yang seminimal mungkindalam penggunaan bahan baku dan biaya -biaya dengan tanpa mengurangi nilai jual produk tersebut.
C. Fungsi Desain Produk

Sedangkan fungsi dari desain produk adalah;

  1. Identidikasi dari produk itu sendiri.
  2. Sebagai pelindung produk , dan
  3. Penambah nilai jual produk 
D. Kemasan Produk 

    Kemasan merupakan desain kreatif yang mengaitkan bentuk, struktur, material, warna, citra, tipograafi dan elemen-elemen desain dengan informasi produk agar produk dapat dipasarkan.

E. Fungsi Kemasan Produk

Simamora (2007) mengemukakan pengemasan mempunyai dua fungdi yaitu:

  • Fungdi Protektif

Berkenaan dengan proteksi produk, perbedaan iklim, prasarana transportasi dan saluran distribusi yang semua berimbas pada pengemasan.

  • Fungsi Promosional

Menyangkut promosi, perusahaan mempertimbangkan preferensi konsumen menyangkut warna, ukuran, dan penampilan.

F. Tujuan Kemasan Produk 

Menurut Lauw dan Kimber (2007) tujuan pengemasan dan pelebelan kemasan antara lain:

  1. Pyssichal Production. Melindungi objek dari suhu, getran, guncangan, tekanan dan sebagainya.
  2. Barrier protection. Melindungidari hambatan oksigen uap, air, debu, dan sebagainya.
  3. Contaiment or Agglomeration. Benda-benda kecil biaanya dikelompokan bersama dalam satu paket untuk efisiensi transportasi dan penanganan.
  4. Information Transmission. Informasi tentang cara menggunakan transportasi, daur ulang, atau membuang paket produk yang sering terdapat pada kemasan atau lebel.
  5. Reducing Theft. Kemasan yang tidak dapat ditutup kembali atau akan rusak secara fisik ( menunjukan tanda-tanda pembukaan ) sangat membantu dalam pencegahan pencurian, 
  6. Convience. Fitur yang menambah kenyamanan dalam distribusi, penanganan, penjualan, tempilan, pembukaan, kembali penutup, penggunaan, dan digunakan kembali.
  7. Marketing. Kemasan dan label dapat digunakan oleh pemasar untuk mendorong calon pembeli untuk membeli produk.
G. Klasifikasi Kemasan

Kemasan dapat digolongkan dengan beberapa hal antara lain:

  • Berdasarkan frekuensi dari pemakian
    1. Kemasan sekali pakai (disposible)
    2. Kemasan yang dapat dipakai berulangkali (multitrip)
    3. Kmenasan atau wadah yang tidak dibuang atau dikembalikan oleh konsumen (semi disposeble)
  • Berdasarkan struktur sistem kemasan 
    1. Kemasan Primer
    2. kemasan Sekunder
    3. Kemasan Tersier
  • Sifat Kekakuan Bahan Kemasan
    1. Kemasan fleksibel
    2. Kemasan kaku
    3. Kemasan semi kaku atau kemasan semi fleksibel
  • Berdasarkan sifat perlindungan terhadap lingkungan
    1. Kemasan hermetis (tahan uap dan gas)
    2. Kemasan tahan cahaya
    3. Kemasan tahan shuhu tinggi
  • Berdasarkan tiingkat kesiapan pakai (Perakitan)
    1. Wadah siap pakai
    2. Wadah siap dirakit atau wadah lipatan
H. Jenis-jenis Kemasan Produk

Jenis-jenis kemasan produk saat ini adalah sebagai berikut.

  1. Kemasan Kertas
  2. Kemasan Gelas
  3. Kemasan Logam (kaleng)
  4. Kemasan Plastik
  5. Komposit (Kertas atau plastik)
  6. Eddible Packaging (kemasan yang bersifat ramah lingkngan karena dpat dimakan)
  7. Biodegradable Packaging (kemasan yang mampu didaur oleh mikroba didalam tanah secara almi)
I. Syarat Kemasan Produk

  1. Tidak beracun
  2. Harus cocok dengan bahan yang dikemas
  3. Sanitasi dan syarat-syarat kesehatan terjamin
  4. Dapat mencegah pemalsuan
  5. Kemudahan membuka dan menutup
  6. Kemudahan dan keamanam dalam mengeluarkan isi produk
  7. Kemudahan membuang kemasan produk
  8. Ukuran, bentuk dan berat
  9. Penampilan dan pencetakan
  10. Eestetika dan dekorasi
  11. Syarat khusus
J. Merancang Kemasan Produk

  • Label harus mudah dipahami 
  • Terdapat informasi yang relevan
Selain itu ada beberapa hal yang wajib tercantum dalam sebuah label produkm, antara lain:

  1. Nama Produk
  2. Stempel atau Merek dagang
  3. Komposisi bahan baku yang digunakan
  4. Netto atau volume bersih
  5. Nama atau produsen 
  6. Nama distributor
  7. Nomor registrasi atau izin dari Dinas Kesehatan
  8. Logo halal
  9. Kode Produksi 
  10. Waktu kadaluarsa
Contoh Kemasan Produk


 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

FAKTA MENARIK GAME HILL CLIMBING RACING

  HILL CLIMBING RACING SEJARAH Hill Climb Racing adalah sebuah permainan video mobil balap yang dikembangkan oleh studio permainan Finlandia...